Hukum Membaca Al-Quran Setiap Saat Di Bulan Ramadhan

Pertanyaan:

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Ijin bertanya Ustadz, dalam bulan puasa ini apa kita boleh tadarus setiap saat?


Jawaban:

Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh.

Baca Lainnya :

• Meraih Keberkahan Ramadhan Bagi Wanita Haid0
• Fidyah Bagi Orang Yang Meninggal Dunia0
• Menumbuhkan Iman Kita di Bulan Ramadan0
• Bulan Ramadan, Membaca Al-Quran dari Juz 1 atau Melanjutkan Juz Tilawah yang sudah Berjalan?0
• Hukum Wanita Haid Membaca Al-Quran via HP0

Tadarus Al Quran adalah kegiatan yang sangat dianjurkan selama Ramadhan, karena Ramadhan sendiri adalah bulan diturunkannya Al Quran (QS. Al Baqarah: 185).

Dan Lailatul Qadar menjadi penuh berkah melebihi seribu bulan juga karena malam diturunkannya Al-Quran.

“Dahulu Jibril mendatangi dan mengajarkan Al-Qur’an kepada Nabi shalallahu ‘alayhi wa sallam setiap tahun sekali (pada bulan ramadhan). Pada tahun wafatnya Rasulullah shalallahu ‘alayi wasallam Jibril mendatangi dan mengajarkan Al-Qur’an kepada beliau sebanyak dua kali (untuk mengokohkan dan memantapkannya).” 
(HR. Bukhari no. 4614)

Berpedoman dengan Hadits di atas, al-Hafizh Ibnu Hajar berpendapat bahwa terus-menerus membaca al-Qur`an di bulan Ramadhan akan menambah kemuliaan bulan itu.

(Fath Al-Bari, 9/52).

Banyak kisah para ulama salaf yang memperbanyak bacaan Al-Quran di bulan Ramadhan.

Seperti Sufyan Ats-Tsauri yang meninggalkan ibadah-ibadah sunnah lain demi membaca Al-Quran selama Ramadhan.

Imam Malik yang meninggalkan majelis haditsnya selama Ramadhan demi memperbanyak tilawah Al-Quran.

Atau Imam Syafi'i yang bahkan menghatamkan Al-Quran sebanyak 60x selama bulan Ramadhan.

Maka sangat dianjurkan memperbanyak tilawah/tadarus Al-Quran kapan saja selama Ramadhan, selama tidak menyelisihi ibadah yang lebih utama. Saat masuk waktu sholat fardhu, maka sholat lebih utama. Saat waktu berbuka, maka menyegerakan berbuka lebih utama. Saat dipanggil orang tua, maka menyambut panggilan orang tua lebih utama, dan seterusnya.

Wallahu a'lam

Wallahul musta'an

===

[Dijawab oleh Tim asamuslim.id]