[Tadabbur Ramadhan] Istimewanya Ayat-Ayat Puasa

Oleh: Dr. Atabik Luthfi MA

یَـٰۤأَیُّهَا ٱلَّذِینَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَیۡكُمُ ٱلصِّیَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِینَ مِن قَبۡلِكُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَتَّقُونَ

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa". (Al-Baqarah: 183)

Ayat ini merupakan ayat pertama dari rangkaian ayat-ayat yang berbicara tentang ibadah puasa, yang berjumlah lima ayat. Ayat-ayat tentang puasa tersebut dihimpun di satu surat, dan berurutan, yaitu Al-Baqarah: 183-187, berbeda dengan ayat ibadah lain yang tersebar di berbagai surat, dan tidak berurutan.

Baca Lainnya :

• [Seri Tadabbur] Surat An-Naziat: 35-460
• KHUTBAH JUMAT: Silaturahim0
• Sengaja Tidak Berpuasa Ramadhan, Apa Hukumnya?0
• [Seri Tadabbur] Sura An-Naziat: 27-340
• [Seri Tadabbur] Surat An-Naziat: 15-260

Empat ayat puasa diakhiri dengan harapan dan tujuan beribadah puasa, dengan redaksi 'لعلكم dan لعلهم, yang diartikan: 'agar kalian/mereka'. Para ulama menyimpulkan keistimewaan lain ayat-ayat puasa, bahwa satu ayat dengan yang lain saling terkait, dan saling menjelaskan. Demikian Allah swt mengistimewakan ibadah puasa melalui ayat-ayatNya. Tentu kita mengagungkan ibadah mulia ini untuk meraih banyak kemuliaan...