Tata Cara Sholat Sunnah Idul Adha di Rumah

By Muslim ID |    1696 Views 17 Jul 2021, 10:54:13 WIB Fiqih
Tata Cara Sholat Sunnah Idul Adha di Rumah

Keterangan Gambar : ilustrasi (pixabay)


I. Hukum

Shalat Idul Adha hukumnya sunnah muakkadah yang menjadi salah satu syi’ar utama dalam Agama Islam.

 

Baca Lainnya :

II. Shalat Idul Adha di Rumah

  1. Shalat Idul Adha yang dilaksanakan di rumah dapat dilakukan secara berjamaah dan dapat dilakukan secara sendiri.
  2. Jika shalat Idul Adha dilaksanakan secara berjamaah, maka ketentuannya sebagai berikut:
  1. Jumlah jamaah yang shalat minimal 4 orang, satu orang imam dan 3 orang makmum.
  2. Jika jumlah jamaah kurang dari empat orang atau jika dalam pelaksanaan shalat jamaah di rumah tidak ada yang berkemampuan untuk khutbah, maka Shalat Idul Adha boleh dilakukan berjamaah tanpa khutbah.
  1. Jika Shalat Idul Adha dilaksanakan secara sendiri, maka tidak ada khutbah.

 

III. Tata Cara Shalat Idul Adha

  1. Sebelum shalat, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.
  2. Shalat dimulai dengan menyeru "ash-shalâta jâmi‘ah", tanpa azan dan iqamah.
  3. Memulai dengan niat Shalat Idul Adha.
  4. Membaca takbiratul ihram “Allahu Akbar” sambil mengangkat kedua tangan.
  5. Membaca takbir sebanyak 7 (tujuh) kali (di luar takbiratul ihram) dan di antara tiap takbir dianjurkan membaca:

  سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

  1. Membaca surah Al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Al-Quran.
  2. Ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.
  3. Pada rakaat kedua sebelum membaca Al-Fatihah, disunnahkan takbir sebanyak 5 (lima) kali sambil mengangkat tangan, di luar takbir saat berdiri ( takbir qiyam), dan di antara tiap takbir disunnahkan membaca:

  سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَر

  1. Membaca Surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Al-Quran.
  2. Ruku’, sujud, dan seterusnya hingga salam.
  3. Setelah salam, disunnahkan mendengarkan khutbah Idul Adha.

 

IV. Tata Cara Khutbah Idul Adha

(Silahkan merujuk contoh Khutbah Idul Adha yang disediakan asamuslim.id)

 

V. Panduan Takbir Idul Adha

  1. Setiap muslim dalam kondisi apapun disunnahkan untuk menghidupkan awal Dzulhijjah dengan takbir, tahmid, tahlil menyeru keagungan Allah SWT.
  2. Waktu pelaksanaan takbir dapat dimulai dari tanggal 1 Dzulhijjah hingga waktu Ashar tanggal 13 Dzulhijjah (Hari Tasyrik).
  3. Disunnahkan membaca takbir di rumah, di masjid, dan di berbagai tempat sebagai syiar keagamaan.
  4. Pelaksanaan takbir bisa dilaksanakan sendiri atau bersama-sama, dengan cara jahr (suara keras) atau sirr (pelan).
  5. Dalam situasi pandemi yang belum terkendali, takbir bisa dilaksakan di rumah, di masjid oleh pengurus takmir, di jalan oleh petugas secara terbatas, dan juga melalui media televisi, radio, media sosial, dan media digital lainnya.

 

VI. Amaliah Sunnah Idul Adha

  1. Mandi dan memotong kuku
  2. Memakai pakaian terbaik dan wangi-wangian
  3. Berpuasa antara adzan Shubuh hingga selesai Sholat Idul Adha
  4. Memperbanyak takbir hingga akhir Hari Tasyrik (13 Dzulhijjah).
  5. Saling mengucapkan selamat antara lain dengan mengucapkan

تقبل الله منا و منكم

                                    "Taqabbalallahu minna wa minkum"

 

 

(Tata cara ini merujuk pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) no.28 tahun 2020 dengan penyesuaian)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment